Tangerang Selatan, (19/2). DPD LDII Kota Tangerang Selatan mengadakan kegiatan keakraban dan ta’aruf bertajuk Outing Renjana, Remaja usia nikah menjalin Sakinah. Keakraban yang diikuti 60 remaja putra dan putri warga LDII Tangerang Selatan itu dilaksanakan di The Green Villa’s, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, selama dua hari. (18-19/2/2023).
Penggagas Outing Renjana, Sopian, menjelaskan, secara sederhana taaruf merupakan proses perkenalan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan perempuan Islam yang didampingi pihak ketiga. Proses tersebut dilakukan untuk menemukan kecocokan antar kedua individu, sebelum menuju kepada tahapan selanjutnya, yaitu lamaran dan pernikahan.
“Taaruf sangat dianjurkan dalam Islam, ketimbang seorang laki-laki dan perempuan menjalin pacaran sebelum ke pelaminan. Sebab, jika pacaran dikhawatirkan mereka melakukan pelanggaran yang dilarang oleh agama,” jelas Sopian.

Kegiatan yang baru pertama kali dilakukan LDII Tangerang Selatan ini, dalam permainan keakraban berkelompok, peserta dibebaskan bergabung dalam grup mana yang diinginkan, sehingga dapat menambah keakraban dalam proses ta’aruf.
“Target utama ta’aruf bisa dilanjutkan dengan door to door sehingga bisa berkesinambungan. Harapannya, setelah acara ini mereka bisa melangkah ke jenjang pernikahan tanpa adanya pelanggaran yang dilarang oleh agama,” kata Sopian.
Salah satu peserta dari PC LDII Ciputat, Hida, merasa kegiatan ini lebih seru dan fun. Ia mengungkapkan bahwa lebih mudah akrab dengan teman, dan lebih mudah mengenal karakter lawan jenis dalam permainan. “Saran buat teman-teman, jangan berpikiran negatif dulu dengan kegiatan unik (usia nikah). Acaranya fun banget,” ujarnya.
Tokoh senior LDII Tangerang Selatan, Ir. H. Ali Syahbana yang hadir dalam kegiatan tesebut menyampaikan, salah satu tantangan yang dihadapi remaja adalah menemukan pasangan yang cocok, karena dalam Islam tidak dikenal istilah pacaran.
“Pengurus LDII Tangsel memberikan kesempatan para remaja yang sudah memasuki usia menikah untuk mengadakan kegiatan seperti ini agar saling mengenal dan menemukan kecocokan,” kata Ali Syahbana.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan Edy Iriyanto mengatakan, dalam Islam, gambaran petunjuk tentang jodoh terdapat pada surat An-Nur ayat 26. Ayat ini menerangkan bahwa petunjuk jodoh adalah cerminan diri sendiri. Secara singkatnya bermakna, bahwa individu yang baik maka akan mendapatkan pasangan yang baik pula. Begitu juga sebaliknya.
Terlepas dari hal tersebut, para remaja penting mempersiapkan dan meyakinkan diri, baik lahir dan batin, sebelum memutuskan melangkah ke jenjang pernikahan. Jika telah berusaha dan memantapkan hati dengan pasangan, masih ada satu cara yang tidak bisa dilewatkan, yaitu sholat istikhoroh, menyerahkan sepenuhnya tentang jodoh kepada Sang Pencipta.
Dijelaskan Edy, menikah adalah sunnah Nabi SAW. Annikahu sunnati, faman roghiba an sunnati falaisa minni. Nikah adalah sunnahku (Nabi), maka barang siapa tidak suka dengan sunnahku dia bukanlah golonganku. “Annikahu sunnati…, awas ya, jangan dibaca Annikahu santai..,” pesan Edy sambil tersenyum. /** (Syarif/LINTAS)